Dalam audiensi tersebut, Menteri Desa didampingi oleh Dirjen PPMD Taufik Madiid, S.Sos., M.Si, Dirjen Transmigrasi Nurdin, Staf Khusus Menteri, Direktur Bulog Imam Sutopo, Direktur Pengembangan SDA Mulyadin dimana dalam pertemuan ini membicarakan terkait beberapa program penting dalam upaya pengembangan Desa, khususnya di Kabupaten Wajo.
Bupati wajo, Dr. H.Amran Mahmud pada kesempatan tersebut memaparkan berbagai program yang telah dilaksanakan dan program program unggulan yang akan dilaksanakan kedepan.
Dalam kunjungannya ini Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud memaparkan potensi Wajo seperti lahan persawahan yang kurang lebih 100 ribu Hektar, dengan hasil panen mencapai 800 ribu ton pertahunnya.
Juga dipaparkan potensi Danau untuk dijadikan obyek wisata, dengan kondisi laut sepanjang 103 kilometer dengan hasil rumput laut, juga dipaparkan Pembangunan di lokasi Transmigrasi gilireng. Tahun ini akan dibangun 60 unit rumah transmigran, embung 1 unit, jalanan, rumah ibadah, drainase, Sumur bor 30 unit
Lebih lanjut Bupati Wajo juga memaparkan di hadapan Menteri terkait perkembangan desa di Wajo, inovasi desa dan keterlibatan Bumdes sebagai roda penggerak perekonomian masyarakat desa.
Pada kesempatan tersebut, Menteri desa merespon secara positif dan mengapresiasi kinerja dan semangat Bupati Wajo dalam memajukan desa desa di Kabupaten Wajo.
Dan langsung ditindaklanjuti dengan rencana kunjungan Menteri di kabupaten Wajo.
Sehingga di agenda kunker Bapak Menteri yang rencananya tanggal 29-30 Agustus 2019, dengan beberapa agenda, diantaranya; pencanangan Desa wisata berbasis potensi danau tempe, expo inovasi desa dan Bumdes, peresmian embung desa pada kawasan perdesaan terpadu "Tosagena" Kecamatan Belawa, kunjungan dan peresmian hunian transmigrasi di UPT Bekkae.
Dalam kunjungannya ini Bupati Wajo didampingi Kepala dinas PMD Syamsul Bahri S.IP., M.Si , Kepala Dinas Ketahanan Pangan Drs. Andi Pamenneri, M.Si. dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Drs. Syahran.