 |
Turut hadir 122 tenaga honorer kategori dua yang lulus CPNS tahun 2013
Salah satu dari koordinator
Suhartini mewakili guru TK/SMP swasta menyampaikan aspirasinya
mengatakan bahwa, kami sudah dijanjikan mulai tahun 2014 sampai saat ini belum ada solusi",katanya
"Sudah beberapa kali menyampaikan aspirasi baik di DPRD Kab.Wajo tapi belum ada solusinya".
"Kami berjumlah 122 honorer lulus CPNS hasil seleksi tahun 2013 terdiri dari TK/PAUD, SD, SMP yang menanti nasib sampai saat ini", ungkapnya
Wakil bupati Wajo H.Amran, SE memberikan arahan bahwa saat ini Pemkab Wajo tidak tinggal diam dalam menangani permasalahan yang sudah tujuh tahun ini.
Berbagai upaya telah dilakukan bagaimana teman dari honorer yang lulus CPNS tahun 2013 lalu bisa mendapatkan Nomor Induk Pegawai".
Diantaranya Pemkab Wajo siap mengaji pegawai honorer kategori dua yang lulus CPNS tahun 2013 dengan APBD dan ini saya sudah disampaikan ke Kemenpan RB bersama Sekda kemarin".
Pemkab Wajo juga telah melakukan pendekatan melalui komisi 10 bapak Andi Muawiyah Ramli, Hasilnya akan dibahas di DPR pusat guna mendapatkan solusinya.
Pemkab Wajo bersedia mendampingi ke Jakarta dalam penyelesaian masalah ini guna menemukan solusi bersama, kita berjuang bersama",tutur wakil bupati Wajo
Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H.Amiruddin,S.Sos,M.M pun mengiyakan bahwa telah mendampingi Wakil Bupati Wajo langsung ke Kemenpan RB Jakarta membawa berkas pendukung secara administratif
Selanjutnya Sekda Kabupaten Wajo juga menugaskan Sekban BKPSDM Edi ke BKN regional di makassar untuk mencari informasi terkait tindaklanjut dari surat yang dikirim
Surat tersebut telah diterima dan menunggu balasan tertulis dari BKN, ungkapnya
Wakil Bupati Wajo menyerahkan dokumen rekam jejak perjalanan dalam menindaklanjuti permasalahan tenaga honorer kategori 2 yang lulus CPNS pada tahun 2013".
Suhartini selaku koordinator yang menyampaikan aspirasi mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian Pemkab Wajo Selama ini dan tak lelah untuk berjuang bersama". (hw)
Editor: Muhlis
Tags:
Daerah