INFOCHANELNASIONAL.COM,WAJO--Sebagai wujud kepedulian dalam membantu masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Wajo. Yayasan Hadji Kalla salurkan sebanyak 500 Paket bantuan sembako yang diterima secara simbolis oleh Bupati dan Wakil Bupati Wajo di Kantor Toyota Jalan Andi Magga Amirullah, Jumat, (17/07/ 2020)
Penyerahan bantuan diserahkan oleh Pimpinan Kalla Toyota Cabang Sengkan A.Baso Herdi dan diterima langsung Bupati Wajo H. Amran Mahmud didampingi Wakil Bupati Wajo H. Amran.
Pimpinan Kalla Toyota Cabang Sengkang A.Baso Herdi mengatakan bantuan tersebut diserahkan sebagai wujud kepedulian kemanusian Toyota terhadap korban musibah banjir yang melanda Kabupaten Wajo
" Bantuan yang disalurkan merupakan paket sembako untuk 500 Kepala Keluarga. Setiap paket terdiri dari indomie, minyak kelapa dan beras,"kata Andi Baso Herdi.
Baso Herdi mengatakan. Bantuan tersebut merupakan hasil dari pengumpulan dana sumbangan para pegawai secara sukarela terhadap bencana banjir.
Sementara itu Bupati Wajo H.Amran Mahmud mengungkapkan ucapan terimakasihnya kepada Yayasan Hadji Kalla atas kepeduliannya untuk membantu pemerintah daerah dalam menghadapi kesulitan masyarakat di tengah bemcama banjir dan pandemi covi-19.
“ Kami atas nama pemerintah daerah berterima kasih kepada perusahaan yang telah membantu meringankan derita warga kita yang terdampak pandemi ini,”ucap H. Amran Mahmud.
Menurut Bupati kondisi banjir yang terjadi saat ini di kabupaten wajo semakin parah selain merendam perumahan, fasilitas umum, puluhan sekolah dan fasum ikut teredam banjir tak terkecuali sejumlah tempat ibadah dan juga ribuan hektar sawah dan perkebunan disejumlah kecamatan, desa dan kelurahan juga terendam banjir.
“Kita sudah mendirikan posko logistik ini, supaya semua bantuan terkoordinir satu pintu, dan penyalurannya tidak tumpang tindih dengan program bansos lainnya dari pemerintah,”tambahnya.
Menurut Bupati pihaknya juga telah melakukan peninjauan langsung kebeberapa wilayah yang terdampak banjir seperti di Kecamatan sabbang Paru, Tansitolo, Tempa dan sejumlah daerah lain, termasuk melakukan rapat kordinasi dengan Muspida dan dinas terkait.
"Sebelumnya kami telah tingkatkan status banjir menjadi tanggap darurat. Itu karenakan banjir di Kabupaten Wajo ini sudah masif, menggenangi Kabupaten Wajo," ujarnya
Orang nomor satu dilabupaten Wajo ini menambahkan jika pihaknya juga telah meminta para Camat dan Lurah untuk berperan aktif membantu warga yang tergenang banjir termasuk mendirikan tenda tenda pengungsian dan kesehatan jika diperlukan. (ADV)